masAng

  Hadits Ahad dan Qiyas . Lak umume ulama (berpendapat) Menang Hadits (ahad), mergo hadits iku dawuhe Nabi, Qiyas itu fikirane Ulama ahli fiqih. Yo masuk akal, tetapi bareng diterusno ngene..  tsubutu hadzal hadits, bi nau'i dzonnin bir rowi ثبوت هذا الحديث بنوع ظَّنِّ بِالرَّاوِي Piye2 kowe ndarani iku hadits mergo ono husnudzon , rowine iku tsiqoh (misale ozy iku tsiqoh).  Maadhi : وثِقَ بـ / وثِقَ في / وثِقَ   Mudhore' : يَثِق Amar: ثِقْ Mashdari: ثِقَةً ، ومَوْثِقًا ووُثُوقًا، ووَثَاقةً  Isim Fa'il : فهو واثقٌ به ، وهي واثقةً  Isim Maf'ul : والمفعول موثوقٌ به ، وهي موثوقٌ بها  وهم موثوقٌ بهم والجمع ثقات  وهو الأمين، والثقة في الأخبار هو المصدق الذي يعتمد على كلامه  والثقة أعم من العادل، لأنه قد يكون عادلا وقد لا يكون. (فقهية) Nah tsiqohe rai2 ngene iki lak madzmum, (meragukan)  Maadhi : ذمَّ  Mudhore' : يَذُمّ  Amar : اذْمُمْ / ذُمَّ Mashdar : ذَمًّا  Isim Fa'il  فهو ذامّ   Isim Maf'ul :  والمفعول مَذْموم وذميم ذمَّ الشَّخصَ: عابه، وهجاه، ولامه، وانتقصه

  Alhamdulillah, Matur suwun sanget kyai, sudah memberikan waktunya untuk mengajar kami, tentang materi Tafsir Mafatihul Ghoib. Berikut ini adalah transkrip dari Kajian Kyai Sa'id Aqil Sirodj pertemuan yang pertama. Kebetulan pdf  Tafsirnya adalah terbitan Darul Fikri (yang kami baca) maka halaman 12 adalah menyesuaikan pada cetakanya dan penerbitnya. Semoga ini menjadi air mata pelepas dahaga kita terhadap ilmu agama yang luar biasa pada kehidupan kita ini. Selamat menikmati. 

Alhamdulillah, Matur suwun sanget kyai, sudah memberikan waktunya untuk mengajar kami, tentang materi Tafsir Mafatihul Ghoib. Berikut ini adalah transkrip dari Kajian Kyai Sa'id Aqil Sirodj pertemuan yang pertama. Kebetulan pdf  Tafsirnya adalah terbitan Darul Fikri (yang kami baca) maka halaman 11 adalah menyesuaikan pada cetakanya dan penerbitnya. Jadi mohon maaf sekali jika ada perbedaan halaman dengan kitab2 kalian semuanya. Tapi apa pun itu, semoga ini menjadi air mata pelepas dahaga kita terhadap ilmu agama yang luar biasa pada kehidupan kita ini. Selamat menikmati. 

  Catatan Kajian Ust. Budi Ashari di Tulungagung. Rekaman ini sekitar tahun 2019, tepatnya pada bulan Februari. Semoga bisa mengobati kangen kalian atas kajian2 beliau. Catatan kajian beliau kali ini adalah tentang Hidup Mewah. Semoga bermanfaat, dan jangan lupa bahagia ya... Syarat di dalam Surat Al Isro' ayat 16 وإذا أردنا أن نهلك قرية أمرنا مترفيها  ففسقوا فيها فحق عليها القول فدمرناها تدميرا Surat Al Isro: 16 Kalau Kami (kata Alloh) menghendaki kehancuran sebuah negeri, MAKA kami perintahkan kepada orang2 yang hidup mewah di negeri itu, untuk berbuat ketaatan , tapi malah mereka berbuat kefasikan. Kalau sudah begitu kata Alloh maka kami stempel negeri itu. Jadi keluar SK nya,  distempel jebret....  Stempelnya bunyinya...  HUKUM kalau sudah keluar stempelnya..  فدمرناها تدميرا Maf'ul Mutlak pada Surat Al Isro' 16 Kata tadmiron yang dibelakang itu kalau dalam bahasa arab, itu menunjukkan kehancuranya bisa habis2an tidak tersisa. Kami hancurkan sehancur2nya. Ini Indahnya

  Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaikum warohmatullohi wa barokatuh Bismillah Alhamdulillah Washsholatu wassalamu ‘ala   Rosulillah sayyidinaa Muhammadin wa’ala alihi wa shohbihi wa man wa laahu . Robbisy rohlii shodri, wa yassirly amri, wahlul uqdatan min lisaani,  yafqohuu qouli .. Amma ba’du

  Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaikum warohmatullohi wa barokatuh Bismillah Alhamdulillah Washsholatu wassalamu ‘ala   Rosulillah sayyidinaa Muhammadin wa’ala alihi wa shohbihi wa man wa laahu . Robbisy rohlii shodri, wa yassirly amri, wahlul uqdatan min lisaani,  yafqohuu qouli .. Amma ba’du

  Saya akan ngomong sesuai spesialisasi saya, yaitu fekih. Karena saya murid Kyai H Maimun Zubair, yang bersanad lewat Mbah Karim, sampai Mbah Hasyim Asy'ari . Atau bersanad lewat Mbah Moen, Mbah Zubair, atau Mbah Faqih Maskumambang juga bertemu (KH Hasyim Asy'ari) ketika sama2 ngaji di Mekah.  Saya mengagumi GUS DUR dari sisi fekih. Ketika Gusdur dilengserkan dari kursi presiden, yang paling saya kenang. Mungkin ulama seluruh indonesia, seluruh dunia mengenang. Mengelola konflik, tidak terjadi pertumpahan darah. Satu prestasi yang semoga menjadi amal beliau, semoga mendapat ridhonya Alloh Subhanahu wa Ta'ala.  Menjaga Perdamaian

Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaikum warohmatullohi wa barokatuh Bismillah Alhamdulillah Washsholatu wassalamu ‘ala   Rosulillah sayyidinaa Muhammadin wa’ala alihi wa shohbihi wa man wa laahu . Robbisy rohlii shodri, wa yassirly amri, wahlul uqdatan min lisaani,  yafqohuu qouli .. Amma ba’du

Yang saya Hormati Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si Selaku Menteri Tenaga Kerja Bapak Anwar Sanusi , Phd  Sekjend Kemenaker dan Semua Pejabat Tinggi Madya Semua yang ada di lingkungan Kemenaker dan temen2 yang hadir offline disini di Pondok kami.  Semua yang saya hormati, semua warga Indonesia semuanya, teman2 yang  Saya Insyaalloh ngisi 15 menit,  mungkin itu maksimal.  Saya dibilangi mbak saya, mbak.... Staf Khusus di Kemenaker,  Jatah Rizqi

Uraian di bawah ini merupakan uraian oleh Ust. Yendri Junaidi. Tulisan yang menarik untuk diketahui oleh banyak orang ini, sangat disayangkan kalau berlalu begitu saja. Semoga menjadi penambah penambah pengetahuan kita. Amiin... --- Tentu sesuatu yang sangat terpuji ketika seorang muslim berusaha semaksimal mungkin untuk meneladani setiap sisi kehidupan Rasululloh Saw. Tapi hal itu tidaklah mungkin. Bukan hanya karena kesempurnaan tasharruf (tindak-tanduk) Baginda Nabi, melainkan juga ada hal yang bersifat khusushiyyah Nabi yang tidak untuk dicontoh oleh umatnya.  Contoh sederhana, Nabi Saw menikahi lebih dari empat wanita.  Apakah kalau ada orang yang melakukan hal tersebut berarti ia mengikuti sunnah? Tentu tidak, karena ini adalah khusushiyyah Nabi. Adapun umatnya hanya dibolehkan menikahi maksimal empat wanita. Yang menjadi problem adalah ketika sebagian orang mengkampanyekan bahwa setiap yang Nabi lakukan adalah Sunnah, dan karena itu mesti diikuti. Kalau tidak diikuti berarti di